Sebagai penangkar murai batu tentunya punya asa yang
sangat besar untuk dapat menjaga tingkat keberhasilan penangkarannya. Melihat
latar belakang ini maka muncul berbagai macam cara/tehnik agar tujuan dapat
tercapai.
Mahluk hidup yang ada diatas bumi ini punya satu hal
kesamaan yaitu perasaan……lebih tepatnya dapat merasakan adanya gangguan dari
lawan sehingga timbul tindakan untuk membela/mempertahankan diri.
Dengan demikian penangkar perlu mencermati hal ini
sehingga secara langsung dapat mempengaruhi kelanggengan kontak batin antara
penangkar dan burung (MB) yang ditangkar.
Salah satu hal unik yang dilakukan dalam memanen trotolan
murai batu oleh ETBF adalah dengan merubah wajah atau penampilan pada saat
melakukan pemanenan/pengambilan trotolan.
Dengan teknik ini maka tampilan pemanen (PENCURI) berbeda
dengan perawat (PEMELIHARA). Untuk lebih sempurnanya tehnik ini maka perlu
adanya tambahan Tips yaitu :
a. Saat memanen : Tanpa suara dan tersamar .
b. Saat memberi makan : Dengan suara/panggilan tertentu dan tidak tersamar (asli).
Diharapkan dengan melakukan langkah pemanenan ini maka kelangsungan proses Reproduksi akan berjalan sesuai harapan Penangkar sehingga Kocek uang logam yang terkumpul dapat sesuai harapan.
Selamat Berkarya. (ETBF)
Siiip josss om.... lanjutttt http://immbf.16mb.com
BalasHapusmantap... pertanyaannya... INdukannya pada dimana tuch ??? yang keliatan hanya pemanen dan anakannya saja... hehehe
BalasHapus